Sabtu, 10 Agustus 2013

Tegangan dan Regangan

Elemen mesin adalah metode dan proses perencanaan serta perancangan bagian-bagian permesinan untuk memenuhi kbutuhan tertentu. Suatu rangkaian mesin yang terdiri dari beberapa kombinasi yang dirancang dengan konsep yang tepat sehingga dapat bekerja dengan baik sebagai satu kesatuan.



Tujuan dari perencanaan dan perancangan adalah untuk mengetahui jenis sambungan dalam teknologi permesinan, memahami mekanisme kerja dan mendeteksi bagian-bagian mesin serta menguasai metode perhitungan kekuatan. Beberapa pertimbangan dalam perencanaan dan perancangan elemen mesin ;
- Pembebanan
- Jenis elemen yang bergerak
- Sifat material bahan
- Kelayakan pemakaian yang ekonomis
- Faktor keamanan

Pembebanan (Loading)
Gaya yang bekerja pada suatu bidang. Sumber beban mencakup energi transmisi, berat elemen, hambatan gesek dan momen inersia.

Jenis-jenis pembebanan
1). Beban tetap
     Beban terpusat, beban merata, beban teratur dan beban tidak teratur.
2). Beban tidak tetap
3). Beban kejut

Tegangan (Stress)
Beban gaya setiap satuan luas bidang yang menahan beban.
Jenis-jenis tegangan;
a) Tegangan normal
- Tegangan tarik (tensile)


- Tegangan tekan (compressive)

- Tegangan geser (shear)

- Tegangan lentur (bend)

M = Momen Inersia
Z = Modulus Luas

- Tegangan puntir


- Regangan (Strain)
   Pertambahan panjang (deformasi) sebuah benda/logam menjadi lebih panjang dari bentuk semula
   Jenis-jenis regangan;
a. regangan liniear
b. regangan lateral
c. regangan volumetrik
d. regangan geser

Modulus elastisitas ( Modulus Young)
Adalah hubungan antara regangan dan tegangan

Diagram tegangan regangan



Tidak ada komentar:

Posting Komentar